Sajabar

Sambangi Persis di Bandung, Kapolri Sigit Bahas Polarisasi di Tengah Masyarakat

×

Sambangi Persis di Bandung, Kapolri Sigit Bahas Polarisasi di Tengah Masyarakat

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | BANDUNG – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melanjutkan serangkaian kunjungannya. Hari ini Sigit menyambangi kantor pusat Persatuan Islam (Persis) di Jalan Perintis Kemerdekaan, Babakan Ciamis, Kota Bandung, Selasa (16/3/2021).

Sigit diterima langsung oleh Ketua Umum Persis KH Aceng Zakaria, Kunjungan ke Persis ini, sebetulnya telah diagendakan sejak awal Listyo dilantik sebagai Kapolri.

“Kedatangan saya didampingi Kapolda Jabar, Asops, Kadiv Propam, Kadiv Humas, Wakabareskrim, Wakabik dan Korwas PPNS,” kata Sigit.

Baca Juga:  Update Info BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Kilat dan Angin Kencang di Jawa Barat Pada Sore hingga Malam Hari

Dalam pertemuan tersebut, Sigit menyampaikan beberapa hal, antara lain tukar pandangan bagaimana menghilangkan polarisasi di tengah masyarakat yang terjadi pasca Pemilu dan Pilpres 2019.

“Bagaimana kita bersatu dengan menghilangkan polarisasi untuk membangun bangsa ini,” ucapnya.

Disisi lain, mantan Kapolda Banten ini mengharapkan agar ulama dapat mengambil peran sekaligus membantu tugas-tugas Kepolisian dalam menjamin dan memelihara Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). Menurut Sigit, melalui bahasa ulama dinilai lebih efektif untuk mensosialisasikan sekaligus mengedukasi umat.

Baca Juga:  Sempat Dihakimi Massa, Spesialis Penggelapan Motor di Purwakarta Diringkus Polisi

“Meminjam tangan ulama untuk memberikan edukasi kamtibmas agar mudah dipahami oleh umat,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketum Persis KH Aceng Zakaria mengapresiasi pertemuan ini. Menurutnya, baru kali ini ada Kapolri yang bersilaturahmi dengan Persis.

Baca Juga:  Wacana Bekasi Gabung ke DKI Dinilai Keliru

Terkait Ulama agar ikut mengambil peran menurutnya sejalan dengan visi misi organisasi yang dia pimpin. Persis, kata Aceng, merupakan organisasi yang selalu mendukung Umaro atau pemimpin agar mudah dalam bekerja.

“Persis memposisikan diri sebagai tugas ulama mencerdaskan bangsa dan mensolehkam umat,” jelas Aceng. (RNU)

Tinggalkan Balasan