Daerah

Klaster Hajatan, Dua Desa di Cibinong Cianjur Terpaksa Lockdown

×

Klaster Hajatan, Dua Desa di Cibinong Cianjur Terpaksa Lockdown

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | CIANJUR – Dua desa di Kecamatan Cibinong Kabupaten Cianjur terpaksa melakukan lockdown lokal setelah 35 orang di dua desa itu terpapar Covid 19 diduga dari klaster hajatan.

“Sudah dilakukan pembatasan dan pengetatan di dua wilayah tersebut, kebutuhan warga yang melakukan isolasi mandiri dipenuhi oleh satgas, istilahnya lockdown lokal,” ujar Camat Cibinong Aceng Holil melalui sambungan telepon, Selasa (8/6/2021).

Baca Juga:  Advokat Soroti Masalah Bank Emok, HAM hingga Sengketa Tanah di Cianjur

Aceng mengatakan, 35 orang dinyatakan positif Covid 19 berdasarkan rapid tes antigen yang dilakukan petugas medis Puskesmas Cibinong.

“Kalau kronologis awalnya saya kurang tahu, namun pascakejadian pihak desa berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk melakukan langkah pencegahan penyebaran dan kesembuhan warga,” kata camat.

Baca Juga:  Surili Tertangkap, Masuk Perangkap BKSDA Jabar

Camat mengatakan, kejadian cluster hajatan merupakan kejadian kedua setelah sebelumnya terjadi cluster ibu-ibu pengajian. Dua desa lockdown di Cianjur itu untuk mengantisipasi dampak lanjutan penularan virus korona.

Baca Juga:  Resmi Gantikan Asmawa Tosepu, Ini Kata Pj Bupati Bogor Bachril Bakri Soal Penataan Kawasan Wisata Puncak

Sebelumnya, sebanyak 53 warga di Kampung Cangkuang Desa Sukajadi Kecamatan Cibinong Kabupaten Cianjur, terpapar covid-19 hasil rapid tes antigen.

Camat Cibinong, Aceng Holil, mengatakan awal terungkapnya kasus yang kini menjadi klaster pengajian tersebut berawal dari sebuah keluarga yang menderita batuk dan demam. (Red)

Tinggalkan Balasan