Bima Arya : Saat Ini Angka Tempat Tidur dan ICU di Kota Bogor Masih di 18 Persen

Karikatur Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. (Foto: Dodi/JabarNews).

JABARNEWS | BOGOR – Wali Kota Bogor, Jawa Barat, Bima Arya meminta semua rumah sakit (RS) siaga 30 persen tempat tidur untuk pasien COVID-19 sesuai dengan prioritas gejala sedang dan berat yang membutuhkan perawatan intensif.

Baca Juga:  Diprediksi, Puncak Peningkatan Kasus Omicron Varian BA.4 dan BA.5 di Indonesia Terjadi Juli Mendatang

“Kami sudah ambil langkah cepat memastikan pelayanan kesehatan yang baik bagi pasien COVID-19 yang sekarang datanya memang melonjak,” kata Bima Arya di Bogor, Jumat.

Menurutnya, langkah cepat tersebut dilakukan dengan mengumpulkan pimpinan rumah sakit dan jajaran Dinas Kesehatan untuk memastikan kesiapan tempat tidur pasien untuk rawat inap pada Kamis (3/1).

Baca Juga:  Gara-gara Ingin Maju di Pilkada Jabar 2024, Uu Ruzhanul Ulum Dilempar ke Dapil VIII Cirebon dan Indramayu

Sesuai instruksi Menteri Kesehatan (Menkes) yang diturunkan kepada Gubernur Jawa Barat, Pemerintah Kota Bogor juga sesegera mungkin melakukan upaya mengatur kecukupan ketersediaan fasilitas kesehatan.

Baca Juga:  Dengan Humanis, Polres Purwakarta Lakukan Patroli dan Sosialisasi Proses di Tempat Wisata

Bima Arya pun telah meminta data-data terbaru ketersediaan tempat tidur rumah sakit di bawah koordinasi Dinas Kesehatan yang berdasarkan surat edaran Kementerian Kesehatan (Kemenkes), konversi tempat tidur minimal 30 persen.