Duh! Ada 25 Kasus Gangguan Ginjal Akut di Jabar, 15 Anak Meninggal Dunia

Ilustrasi Penyakit Gangguan Ginjal Akut. (Foto: iStockphoto).

JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat saat ini terus memantau perkembangan gangguan ginjal akut pada anak. Di Jabar, hingga 20 Oktober 2022, tercatat sebanyak 25 kasus.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Jabar Ryan Bayusantika Ristandi menyebutkan, dari 25 kasus tersebut, 15 penderita di antaranya meninggal dunia.

Baca Juga:  Polres Indramayu Tingkatkan Pengawasan Tempat Wisata, Ini Tujuannya

“Data sementara yang kita catat ada 25 kasus di Jabar hingga 20 Oktober, dan 15 di antaranya meninggal dunia. Kita bekerja sama dengan IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) dan terus berkoordinasi dalam penanganan wabah ini,” kata Ryan dalam keterangan yang diterima, Sabtu (22/10/2022).

Baca Juga:  Serapan APBD Jabar 2022 Capai 96 Persen, Ridwan Kamil Klaim Begini

Menurutnya, koordinasi yang dilakukan dengan IDAI dan Dinkes Kabupaten/ Kota dilakukan terutama dalam hal melakukan kewaspadaan dini sesuai dengan prosedur standar.

Baca Juga:  Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla Raih Gelar Doktor HC dari ITB

“Ini untuk meningkatkan kewaspadaan sesuai standar, baik di Puskesmas, maupun rumah sakit agar penanganannya bisa cepat,” ujarnya.