Kasus Pembacokan Pelajar Saat Bangunkan Sahur di Karawang, Berawal Dari Saling Ejek di Medsos

Pembacokan.
Ilustrasi pembacokan. (Foto: Dodi/JabarNews).

JABARNEWS | KARAWANG – Wakapolres Karawang, Kompol Prasetyo mengatakan, korban dan pelaku pada kasus pelajar dibacok saat membangungkan sahur ternyata keduanya sudah janjian.

Hal ini terungkap setelah dilakukan penyelidikan secara menyeluruh oleh Tim Khusus Sanggabuana. Pelaku FA (17) yang masih berstatus pelajar dan korban HAR (14) ini sebelumya sudah janjian di lokasi.

Baca Juga:  Prakiraan cuaca hari ini untuk jawa Barat Rabu 23 November 2022

Kasus pembacokan ini berawal dari aksi saling ejek di media sosial. Hingga kedua kelompok pelajar ini sepakat janjian untuk melakukan tawuran.

Baca Juga:  Modus Baru, Polisi Karawang Bongkar Peredaran Narkoba Dikemas Dengan Bungkus Permen

“Kejadian tepat di depan kampus Unsika Karawang, antara pelaku dan korban adalah pelajar,” kata Presteyo, Rabu (5/4/2023).

Dia menerangkan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (29/3/2023). Akibatnya korban mengalami luka serius di bagian punggung dan saat ini masih mendapatkan perawatan medis di RSUD Karawang.

Baca Juga:  Ini Empat Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik, Jangan Sampai Ada yang Tertinggal Ya