Pemkab Bogor Dirikan Posko Pantau Pencemaran Sungai Cileungsi, Ini yang Diharapkan

Kondisi sungai Cileungsi Bogor nampak dari atas (1)
Kondisi sungai Cileungsi Bogor nampak dari atas. (foto: istimewa)

JABARNEWS │ BOGORPemkab Bogor bersama elemen masyarakat mendirikan posko pemantauan bersama untuk mengawasi pencemaran Sungai Cileungsi. Seperti diketahui, air Sungai Cileungsi baru-baru ini mengalami perubahan warna menjadi hitam dan mengeluarkan bau tak sedap.

Baca Juga:  Kasus SDN Pondok Cina 01 Sampai ke Bandung, Puluhan Orang Tua Murid Sambangi Gedung Sate

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor, Bambam Setia Aji mengungkapkan masalah pencemaran Sungai Cileungsi merupakan isu yang harus mendapatkan perhatian serius dan tindakan dari semua pihak.

Menurutnya, posko pemantauan bersama ini didirikan setelah pertemuan antara pihaknya dengan Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor, anggota Perkumpulan Cluster Kota Wisata Cibubur, dan Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas (KP2C).

Baca Juga:  Harus Bayar Eks Karyawan senilai Rp21 Miliar, Perumda Trans Kota Bogor Akui Keuangan Perusahaan Tidak Sehat

Posko ini, kata Bambam, akan digunakan untuk memudahkan pemantauan terhadap perubahan kualitas air sungai, termasuk warna dan bau airnya. Selain itu, posko ini akan memantau pelaku usaha yang diduga mencemari Sungai Cileungsi dengan limbah mereka.

Baca Juga:  Fakta di Balik Pengemis di Bogor Miliki Uang Puluhan Juta hingga Cek Senilai Rp1,3 Miliar

“Kita perlu bersama-sama melakukan penanganan masalah lingkungan ini secara kompeherensif dan berkelanjutan,” kata Bambam.