Data BPBD, 1.797 Warga Terpaksa Mengungsi Dampak Longsor di Gunung Anaga Purwakarta

Ilustrasi Bencana Longsor. (Foto: Dok. JabarNews).

JABARNEWS │ BANDUNG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purwakarta melaporkan bahwa sebanyak 1.797 jiwa yang berasal dari 520 kepala keluarga mengungsi karena longsor yang terjadi di kaki Gunung Anaga, Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta.

Baca Juga:  Proses Transaksi Keuangan KSM pada Kegiatan DAK Bidang Sanitasi TA 2023 di Purwakarta

Kepala Pelaksana BPBD Purwakarta, Heryadi Erlan menjelaskan bahwa warga terdampak bencana longsor tersebut mencari perlindungan di sejumlah titik aman di wilayah Purwakarta, termasuk di SDN 2 Sukamulya, musala, dan di rumah keluarga atau saudara baik di dalam maupun di luar kampung.

Baca Juga:  Ramalan Cuaca Kabupaten Purwakarta, Jumat 13 Mei 2022

Diketahui, bencana longsor dipicu oleh hujan deras pada Kamis (4/1), menyebabkan tanah longsor dari ketinggian Gunung Anaga. Selain faktor hujan, kondisi geologis daerah tersebut juga memainkan peran penting dalam kejadian longsor.

Baca Juga:  Jelang Ramadan, Polisi Purwakarta Salurkan Alquran Ke Ponpes di Kecamatan Cibatu

Daerah di sekitar kaki Gunung Anaga dikenal rawan pergerakan tanah, dan hujan deras memicu erosi dan longsoran tanah.