Mahfud MD Sebut Aparat Backing Tambang Ilegal, KSAD Buka Suara: Yang Mana?

KSAD
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak (dok IG @tni_angkatan_darat).

JABARNEWS | BANDUNG – Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak angkat bicara terkait calon wakil presiden (Cawapres) Mahfud MD yang menyebut bahwa ada aparat dan pejabat yang menyokong (backing) pertambangan ilegal.

Baca Juga:  Mantan Sekda Garut Maju Pemilihan Ketua DPD Golkar, Ini Alasannya

Maruli mengatakan bahwa pernyataan Mahfud MD soal aparat belum lengkap. Pasalnya, istilah ‘aparat’ bisa merujuk ke banyak hal, sehingga dia mempertanyakan aparat mana yang dimaksud Mahfud.

Baca Juga:  Soal Nasdem Wacanakan Prabowo Jadi Cawapres Anies Baswedan, Perindo: Tidak Etis!

“Aparat bisa juga aparatur sipil, ya, belum lengkap itu,” kata Maruli saat konferensi pers di Mabesad, Jakarta Pusat, Senin (22/1/2024).

“Jadi, ya saya bilang begitu, aparat itu yang mana?” tambahnya.

Baca Juga:  Mahfud MD Lebih Sepakat Anwar Usman Tak Dicopot sebagai Hakim Konstitusi, Kenapa?

Maruli menjelaskan, TNI AD telah menerapkan asas hukum kepada setiap prajurit. Dia meyakini pihaknya tidak berani melakukan sesuatu yang melanggar hukum, termasuk menyokongi pertambangan ilegal.