Jurnal Warga

Predator Anak Marak, Bagaimana Solusinya?

×

Predator Anak Marak, Bagaimana Solusinya?

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kasus kekerasan anak. (Foto: Dodi/JabarNews).

JABARNEWS – Berita pilu yang begitu menyayat hati datang dari kota Banyuwangi. Gadis 7 tahun menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan. Di tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi mengamankan barang bukti berupa sepeda warna pink, pakaian, perhiasan, sepatu, hingga permen lolipop. (liputan6. com, 16/11/24)

Baca Juga:  Pilkada 2024 Menuju Jabar Istimewa?

Kejadian di atas hanyalah satu dari sekian puluh ribu kasus kekerasan terhadap anak-anak yang terjadi di Indonesia. Pada awal tahun, ada kasus seorang anak TK usia 5 tahun di Pekanbaru mengalami pelecehan seksual di sekolahnya, baik korban maupun pelaku keduanya masih anak anak.

Baca Juga:  Yogie Mochamad dan Babak Baru Kepolitikan

Data terbaru dari laman kemenppa. go. id, ditulisakan bahwa jumlah kekerasan sudah mencapai hampir 24.000 kasus. Di laman tersebut juga ada diagram yang menginformasikan bahwa berdasarkan jenis kelamin, sebanyak hampir 80% yang menjadi korban adalah perempuan, sedangkan hampir 90% yang menjadi pelaku adalah laki-laki.

Baca Juga:  Keajaiban Dunia PPDB: Cuci Raport hingga Pemalsuan Prestasi

Sedangkan berdasarkan usia, korban berusia antara 13-17 menjadi yang paling banyak di urutan pertama, usia 25-44 tahun di urutan kedua, usia 6-12 tahun di urutan ketiga, usia 18-24 tahun di urutan keempat, usia 0-5 tahun di urutan kelima.

Pages ( 1 of 8 ): 1 23 ... 8