Daerah

A1: Kelompok Anarko Diduga Dalangi Aksi Provokasi di Depan UNISBA dan UNPAS

×

A1: Kelompok Anarko Diduga Dalangi Aksi Provokasi di Depan UNISBA dan UNPAS

Sebarkan artikel ini
Anarko
Kelompok Anarko Diduga Dalangi Aksi Provokasi di Depan UNISBA dan UNPAS. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Kericuhan di sekitar kampus Universitas Islam Bandung (UNISBA) dan Universitas Pasundan (UNPAS), Senin (1/9/2025) malam, diduga kuat dipicu oleh kelompok anarko yang melakukan provokasi dan manipulasi informasi.

Seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, sekitar pukul 21.16 WIB, sekitar 70 orang kelompok anarko berkumpul di Tugu Toga depan UNISBA dan terpantau CCTV. Mereka melakukan pemeriksaan terhadap pengendara dan menutup akses jalan depan UNPAS.

Baca Juga:  Aktivitas Warga di Tingkat RW Kota Bandung Semakin Hidup

Menurut sejumlah mahasiswa UNISBA, aksi pemeriksaan itu bukan dilakukan oleh mahasiswa, melainkan gabungan kelompok anarko, ormas, dan orang tidak dikenal. Kekhawatiran meningkat karena insiden serupa pernah berujung pada pemukulan pengemudi ojek online hingga meninggal setelah dituduh sebagai intel.

Baca Juga:  20 Tersangka Pengedar Narkoba Diamankan Polres Cimahi, Lihat Barang Buktinya!

Aparat keamanan TNI dan Polri awalnya berupaya membubarkan massa secara persuasif, namun kelompok anarko mengalihkan perhatian dengan membakar ban di depan Taman Radio, bergerak ke Taman Vanda, dan Gasibu. Pola pergerakan ini diduga digunakan untuk menghitung jumlah aparat yang berjaga, karena sebagian personel sudah ditarik dari DPRD Jawa Barat.

Baca Juga:  Sikapi Tantangan dan Peluang AI, Rektor Unisba Tekankan Pentingnya Kompetensi dan Pendidikan Intelegensi

Ketika upaya persuasif tidak berhasil, massa anarko menyerang aparat dengan bom molotov, batu, dan tongkat, memaksa polisi menembakkan gas air mata setelah memberi peringatan. Gas air mata diarahkan ke depan kampus, namun asapnya masuk ke area UNISBA terbawa angin.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2