JABARNEWS | GARUT – Bangunan Madrasah Tsanawiyah (MTS) Al-Barkah di Kampung Kubang Manila, Desa Neglasari, Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, Jawa Barat, ambruk rata dengan tanah pada Minggu (9/11/2025). Peristiwa itu terjadi saat sekolah sedang tidak beraktivitas sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.
Kepala Polsek Pakenjeng, Iptu Muslih Hidayat, mengatakan ada dua ruangan yang mengalami kerusakan berat akibat ambruknya bangunan, yaitu satu ruang kelas dan satu ruang guru.
“Ada dua ruangan yang terdampak, yaitu ruang kelas siswa dan ruang guru. Bagian atap serta dinding ambruk saat hujan lebat melanda kawasan ini,” ujarnya, Minggu (9/11/2025).
Muslih menambahkan, penyebab utama ambruknya bangunan diduga bukan hanya karena curah hujan tinggi, tetapi juga adanya pergerakan tanah di sekitar lokasi sekolah yang mempengaruhi kekuatan pondasi bangunan.
“Diduga terdapat pergerakan tanah di dekat sekolah tersebut yang membuat pondasi menjadi tidak stabil,” jelasnya.
Menurut data sementara dari pihak kepolisian, total kerugian materi mencapai sekitar Rp180 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka karena kejadian berlangsung saat sekolah libur dan tidak ada kegiatan belajar mengajar.





