Ceren Kapucu, kata Tahyan, didatangkan Bandung bjb Tandamata, setelah upaya menggaet kembali Nikoleta Perovic tidak terealisasi. Sebab, pemain asal Montenegro itu, masih terikat kontrak dengan klub Italia, Omag-MG San Giovanni in Marignano.
Tahyan menilai, keberadaan pemain asing di sektor putri, sangat penting dalam meningkatkan kualitas permainan tim. Karenanya, pemilihan pemain asing berkualitas akan cukup menentukan pencapaian akhir.
“Di sektor putri ini, paling dominan itu pemain asing (perannya). Di seri pertama kita satu dulu (memakai pemain asing), tapi dengan materi lokal berpengalaman dan beberapa muda yang secara kualitas juga tak kalah, kita tetap optimistis bisa bersaing dengan tim-tim lain yang sudah memiliki 2 pemain asing,” jelas Tahyan.
Ceren Kupucu punya spesialisasi bermain di posisi opposite. Pemain kelahiran Istanbul pada 19 Juli 1993 tersebut, memiliki postur tubuh yang cukup menjulang, 194 sentimeter.
Sebelumnya Ceren Kupucu memiliki pengalaman bermain di sejumlah klub bola voli papan atas Turki seperti Fenerbache Opet dan Besiktas. Klub terakhir yang dibela Ceren Kupucu adalah tim asal Brasil, Osasco/Sao Cristóvao Saude.