JABARNEWS | BANDUNG – Telah melabelkan diri sebagai salah satu tempat makan Chinese Food terbaik di Kota Bandung, Theatre cafe akhirnya berganti nama menjadi Blockchain cafe & resto. Tanpa mengurangi cita rasa yang sudah dikembangkan selama setahun, dengan pengalaman head-cheff selama 25 tahun fokus dengan masakan Chinese food telah berhasil membawa Blockchain sebagai cafe yang fokus dengan menyuguhkan menu-menu chinese food terbaik.
(Foto Tri widiyantie/Jabarnews)
Beragam menu disajikan untuk memberikan kepuasan dalam memilih makanan, mulai dari menu beef sampai dimsum semuanya ada. Untuk menu beef, beef bistik selalu menjadi favorite. Sedangkan menu rice, nasi ayam nanking selalu berhasil memanjakan lidah setiap konsumen.
Perubahan nama tersebut dilakukan ingin memberikan suasana baru tanpa harus mengurangi kualitas, bahkan sebaliknya. “Konsep yang kita ambil yakni ingin menjadikan menu andalan kita Chinese food bisa menjadi penghubung satu dengan lainnya. Karena Chinese food sendiri memilki beragam menu dengan varian yang bisa dinikmati berbagai usia dan kalangan,” ungkap Direktur Operasional Gemilang Java Kulit Arlangga.
Tempat yang disuguhkan lebih hommy disertai dengan maeeting room yang lengkap dengan televisi serta infokus sengaja disiapkan untuk menarik target para pekerja kantoran, mahasiswa dan komunitas. Di samping itu dihadirkan juga space khusus untuk entertaiment.
“Bahkan ke depannya kami akan buat private cinema dan juga bisa karaokean. Dengan begitu selain menyantap menu kami, suasana nyaman yang diinginkan pun bisa dirasakan. Kami ingin setiap pengunjung yang datang tidak hanya makan lalu pulang, tapi juga ada histori yang dirasakan,” paparnya.
Ditambah, untuk para pecinta kopi, Blockchain cafe & resto menawarkan beragam pilihan cita rasa kopi mulai dari ice cappuccino sampai black coffee dengan aroma serta rasa yang pas untuk menemani setiap aktivitas. (Tri)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
