
Tak hanya itu, penegakan hukum yang seharusnya berfungsi sebagai pilar keadilan justru dinilai semakin melenceng.
Maraknya konflik agraria, tindakan represif aparat terhadap masyarakat, serta berbagai bentuk penindasan struktural menjadi bukti bahwa keadilan masih jauh dari harapan.
“Demokrasi seharusnya menjadi wadah bagi suara rakyat, bukan alat legitimasi bagi segelintir elite,” tegas perwakilan GMNI dalam aksi protes yang digelar di Bandung, Jumat (31/1/2025).
Dengan masih banyaknya pekerjaan rumah bagi pemerintahan Prabowo-Gibran, publik tentu berharap evaluasi dan perbaikan segera dilakukan demi mewujudkan kesejahteraan yang lebih adil bagi seluruh rakyat Indonesia.