BP2MI akan Libatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk Cegah Pemberangkatan Pekerja Migran Ilegal

Ilustrasi BP2MI akan Libatkan Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk Cegah Pemberangkatan Pekerja Migran Ilegal. (Foto: AP Photo).

Hingga saat ini, Achmad Kartiko menyebut, banyak kasus yang ditangani pihak terkait atau organisasi yang bergerak di bidang pembelaan buruh migran di daerah masing-masing, mulai dari tidak terpenuhi haknya selama bekerja, kekerasan hingga diterlantarkan karena berangkat secara ilegal. Termasuk puluhan kasus yang dilimpahkan ke Mabes Polri.

Baca Juga:  Heboh! Seekor Ular Masuk ke Rumah Warga di Warungkondang Cianjur

“Untuk menekan angka pekerja migran yang berangkat secara ilegal itu, kami akan berkoordinasi dengan TNI/Polri untuk membantu melakukan sosialisasi terkait dampak berangkat secara non prosedural, dengan melibatkan babinsa dan bhabinkamtibmas,” tuturnya.

Baca Juga:  Duh! Dua Pengendara Motor di Cianjur Kritis Setelah Tabrak Pohon

Pihaknya juga akan menjalin kerjasama dengan kantor imigrasi, agar tidak mengeluarkan paspor yang terlarang, sebagai upaya mencegah masih maraknya pekerja migran yang lolos berangkat secara ilegal di masing-masing wilayah di Indonesia.

Baca Juga:  Marak Bank Emok di Cianjur, Legislator Ungkap Faktor Penyebabnya

“Peran serta aparat di tingkat bawah, diharapkan dapat memerangi dan mempersempit ruang gerak sindikat penyalur tenaga kerja ilegal terutama pekerja migran,” tandasnya. (Red)