Mantan Bupati Purwakarta itu juga menyoroti pentingnya solusi konkret terkait normalisasi sungai dan pengelolaan ruang hulu yang saat ini banyak dikuasai oleh pengembang.
“Yang menggembirakan, dalam pertemuan ini kami menemukan solusi mengenai normalisasi sungai dan penguasaan ruang hulu. Ini akan menjadi prioritas dalam penataan ruang ke depan,” jelasnya.
Dedi menambahkan bahwa solusi tersebut akan segera ditindaklanjuti dalam rapat lanjutan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada pekan depan.
“Kami akan membahas langkah-langkah konkret agar normalisasi dan pelebaran sungai tidak terkendala oleh kepemilikan lahan yang bermasalah,” terangnya.
Dedi Mulyadi pun mengaku optimistis bahwa dengan kerja sama yang baik antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kementerian ATR/BPN, berbagai hambatan dalam tata ruang dapat diatasi. “Langkah strategis ini diharapkan mampu menyelesaikan berbagai kendala yang selama ini menghambat pembangunan di Jawa Barat,” pungkasnya. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
