Daerah

Dedi Mulyadi Terima Manifesto Sunda: Benahi Sungai, Hutan, hingga Identitas Jawa Barat

×

Dedi Mulyadi Terima Manifesto Sunda: Benahi Sungai, Hutan, hingga Identitas Jawa Barat

Sebarkan artikel ini
Dedi Mulyadi
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. (Foto: Rian/JabarNews).

JABARNEWS | BANDUNG – Dorongan pembenahan mendasar terhadap sungai, hutan, tata ruang, hingga hubungan fiskal pusat–daerah kembali menguat setelah Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menerima Manifesto Peradaban Sunda Raya dari Musyawarah Majelis Sunda (MMS) dalam Musyawarah Tahunan ke-II di Gedung Sate, Sabtu (22/11/2025), lalu.

Baca Juga:  Mensos Gus Ipul Tanggapi Usulan Vasektomi Jadi Syarat Bansos: Perlu Kajian Mendalam!

Dalam forum yang dihadiri tokoh-tokoh Jawa Barat, termasuk Wakil Menteri Dalam Negeri RI Komjen Pol (Purn) Akhmad Wiyagus, Burhanudin Abdullah, dan Irjen Pol (Purn) Taufiequrachman Ruki, KDM menegaskan bahwa masukan MMS bukan sekadar catatan budaya, melainkan arah pembenahan Jawa Barat. Ia menyebut penataan sungai sebagai prioritas yang tidak bisa ditunda.

Baca Juga:  Ini Hasil Asesmen Tanah Bergerak di Pasirwangi Garut: Potensi Relokasi Warga dan Sekolah

“Penataan sungai dari Karawang, Indramayu sampai Bogor harus dimulai. Masukan ini memperkaya khazanah,” kata KDM dalam keterangan yang diterima, Minggu (23/11/2025).

Ia menegaskan bahwa bangunan yang menghalangi aliran air akan dibongkar demi mengembalikan peradaban air Jawa Barat. “Biaya pemulihan kerusakan sungai dan hutan jauh lebih mahal dibanding keuntungan menyewakan lahan,” tambahnya.

Baca Juga:  Seorang Pria di Dairi Tewas Bersimbah Darah

KDM juga meminta pengelola hutan mengembalikan fungsi hutan sebagai ruang keanekaragaman hayati, bukan sekadar lahan produksi.

Pages ( 1 of 3 ): 1 23