JABARNEWS | BANDUNG – bank bjb terus mempertegas perannya bukan hanya sebagai lembaga keuangan, melainkan juga mitra strategis dalam mendorong kemajuan daerah. Komitmen tersebut tercermin dari langkah nyata kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan melalui penandatanganan Akad Kredit Pinjaman Daerah Jangka Menengah. Fasilitas pembiayaan ini diarahkan untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, mulai dari peningkatan fasilitas publik, akses jalan, hingga penguatan sarana ekonomi lokal, agar manfaat pembangunan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kuningan.
Kolaborasi Nyata untuk Mewujudkan “Kuningan Melesat”
Acara penandatanganan berlangsung penuh semangat kebersamaan, dihadiri oleh Bupati Kuningan Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, bersama Kepala BPKAD Kabupaten Kuningan, Deden Kurniawan, AKS, SE, M.Si, CFr.A, QRMP, serta jajaran manajemen bank bjb seperti Agus Somantri (Pimpinan Divisi Kredit Komersial), Muhamad Aditya Wiradharma (Pimpinan Divisi KPR & KKB), Agung Subagja (CEO Regional III), dan Yonathan (Pemimpin Cabang Kuningan).
Kehadiran para pimpinan ini menegaskan tekad bersama dalam memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan bank pembangunan daerah. Langkah ini bukan sekadar simbol kerja sama, melainkan wujud nyata dukungan bank bjb terhadap pelaksanaan pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Kuningan.
“Kolaborasi ini menjadi bukti komitmen kami untuk menghadirkan solusi finansial yang berdampak langsung pada kemajuan daerah. bank bjb hadir tidak hanya untuk memberikan layanan keuangan, tetapi juga berperan sebagai mitra strategis pembangunan,” ungkap salah satu perwakilan manajemen bank bjb pada Jumat (17/10/2025).
Hal ini sekaligus menjadi momentum penting dalam perjalanan kemitraan antara Pemkab Kuningan dan bank bjb menuju arah pembangunan yang lebih terukur, transparan, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Pinjaman Daerah sebagai Solusi Pembangunan Berkelanjutan
Pinjaman daerah jangka menengah yang diberikan oleh bank bjb merupakan salah satu produk unggulan yang dirancang untuk mendukung kebutuhan investasi dan pembangunan pemerintah daerah. Seluruh mekanisme dijalankan secara transparan serta sesuai regulasi dari Kementerian Keuangan dan Kementerian Dalam Negeri, sehingga menjamin keamanan dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan publik.
Dari sisi pengelolaan fiskal, fasilitas ini memberikan ruang bagi Pemkab Kuningan untuk menjaga stabilitas keuangan sekaligus mempercepat pelaksanaan berbagai program prioritas. Dengan adanya pinjaman tersebut, pembangunan sarana publik, penguatan sektor ekonomi lokal, serta perluasan akses masyarakat terhadap layanan dasar dapat berjalan lebih optimal.
Langkah strategis ini juga selaras dengan visi “Kuningan Melesat” yang diusung oleh Pemerintah Kabupaten Kuningan. Kolaborasi tersebut menjadi bukti bahwa penguatan keuangan daerah dapat menjadi fondasi kokoh bagi terwujudnya pemerataan pembangunan dan peningkatan daya saing ekonomi.
Dorong Layanan Keuangan yang Lebih Dekat dengan Masyarakat
Tak hanya berfokus pada pembiayaan pembangunan, bank bjb juga terus berkomitmen meningkatkan layanan perbankan bagi aparatur sipil negara (ASN) dan masyarakat Kabupaten Kuningan. Bupati Kuningan mengajak seluruh ASN untuk mengoptimalkan berbagai layanan bank bjb yang telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat modern.
“bank bjb adalah bank milik warga Jawa Barat dan pemerintah daerah. Karena itu, mari kita manfaatkan produk-produknya mulai dari tabungan, deposito, pinjaman ASN, kredit kontraktor, KPR, hingga fasilitas digital yang semakin mudah diakses,” ujar Bupati Dian Rachmat Yanuar.
Ia menegaskan bahwa setiap keuntungan dan hasil kinerja bank bjb akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk dividen maupun program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR). Dengan demikian, keberadaan bank bjb bukan sekadar lembaga keuangan, melainkan aset ekonomi daerah yang memberikan manfaat berkelanjutan bagi warga.
Sinergi Ekonomi Menuju Masa Depan Daerah yang Mandiri
Pemerintah Kabupaten Kuningan menyambut baik langkah kolaboratif ini karena dinilai selaras dengan semangat mempercepat realisasi pembangunan yang berkeadilan. Dukungan perbankan daerah seperti bank bjb menjadi strategi penting untuk meningkatkan kapasitas fiskal dan kemandirian ekonomi daerah.
Bagi bank bjb sendiri, kerja sama ini menjadi bentuk implementasi strategi korporasi dalam memperkuat kemitraan dengan seluruh pemerintah daerah di wilayah operasionalnya. Kuningan pun menjadi salah satu contoh sukses model kemitraan saling menguntungkan antara lembaga keuangan daerah dan pemerintah daerah.
Ke depan, bank bjb akan terus memperluas jangkauan layanan dan memperkuat sinergi dengan berbagai pemda di Jawa Barat dan Banten. Tujuannya adalah menciptakan pembangunan yang inklusif, produktif, dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Melalui semangat kolaboratif tersebut, bank bjb optimistis mampu memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat perekonomian daerah sekaligus mendukung percepatan pembangunan nasional. Sinergi antara bank bjb dan Pemkab Kuningan menjadi bukti bahwa kerja sama strategis mampu menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan.
Dengan langkah ini, bank bjb kian menegaskan posisinya sebagai mitra pembangunan daerah yang terpercaya, berorientasi pada kemajuan masyarakat dan kesejahteraan warga Jawa Barat serta Banten.(Red)