
Bahkan, korban juga sempat mengajari kedua anak pelaku tentang cara salat setelah salat maghrib, pada Kamis (17/2/2022).
Belum diketahui maksud pelaku ini menjadi santri di ponpes Al Hidayah bersama dua anaknya. Dua anaknya DR ini juga belum diketahui berusia berapa.
Dikutip JabarNews.com dari berbagai sumber, berikut beberapa fakta kasus penusukan yang dilakukan Darmanto kepada Kiai Affandi:
1. Darmanto sakit dan minta di ruqyah
Kasus penusukan ini bermula pada Kamis (17/2/2022) sore, saat itu, Darmanto merasa sakit di perut.
Dia kemudian meminta Kiai Affandi sebagai gurunya untuk diobati dengan air doa atau ruqyah.