Jelang Idul Adha, Kabupaten Garut Perketat Kedatangan Sapi dari Luar Daerah

Ilustrasi hewan kurban sapi. (Foto: Sindonews).

JABARNEWS | GARUT – Bupati Garut Rudy Gunawan menegaskan bahwa pihaknya akan memperketat pendistribusian sapi yang datang dari luar kota menjelang Idul Adha.

Rudy mengatakan bahwa hal tersebut supaya tidak ada hewan kurban yang terjangkit penyakit mulut dan kaki (PMK).

Baca Juga:  Kasus Perceraian di Kabupaten Garut Meningkat, Faktor Ekonomi Jadi Masalah

“Kita menyelesaikan masalah ini dengan me-lockdown, tidak boleh ada lagi sapi-sapi yang sakit,” kata Rudy kepada wartawan di Garut, Senin (23/5/2022).

Dia menjelaskan, pemerintah daerah sudah melakukan upaya untuk mencegah dan mengatasi wabah PMK agar tidak terus meluas ke ternak lainnya, begitu juga memeriksa secara ketat setiap sapi yang datang dari luar daerah.

Baca Juga:  Sidang Isbat Penetapan Idul Adha akan Digelar pada 18 Juni, Ada 99 Titik Rukyatul Hilal

Langkah itu, sambung Rudy, dilakukan karena menjelang sebulan bahkan dua bulan sebelum Idul Adha sudah banyak berdatangan sapi dari luar daerah seperti dari Jawa Tengah maupun Jawa Timur masuk ke Garut, sehingga pemeriksaan diperketat.

Baca Juga:  Bawa Sabu Satu Kg Lintasi Serdang Bedagai, Dua Warga Riau Ditangkap