Kapolsek Astana Anyar Minta Orang Tua Ajarkan Sejarah Bangsa Indonesia

JABARNEWS | BANDUNG – Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi meminta keluarganya untuk mengajarkan dan memperkenalkan tentang sejarah bangsa Indonesia dan NKRI di tengan perkembangnya zaman gedget yang membuat keinginan anak untuk mengenal sejarah, seperti ke museum sudah berkurang.

“Pada perkembangan zaman ini mau tidak mau inilah Indonesia. Dahulu sesepuh kita memperjuangkan bangsa agar merdeka. Bhineka itu indah, dengan berbagai ragam suku, bahasa, budaya dan lainnya,” kata Kompol Yuni di tempat berkreasi Askara dan makam Rd Dewi Sartika Jalan Astana Anyar Kota Bandung, Selasa (10/11/2020).

Baca Juga:  Ridwan Kamil Harap BRT Trans Pakuan Jadi Penunjang LRT Jabodebek

Dia mengungkapkan, kondisi anak-anak zaman dulu dengan sekarang berbeda. Anak dulu, ucap Kompol Yuni, patuh dan taat kepada orang tua, tetapi anak zaman sekarang, sebagai besar tidak mengikuti arahan orang tua dan cenderung mempunyai pikiran hidup terserah sendiri.

Baca Juga:  Kolaborasi Komunitas Perjuangkan Akses Air Bersih, Sanitasi, dan Listrik di Aplikasi Campaign #ForABetterWorld

“Kita sebagai orang tua harus bisa berkomunikasi dengan anak yang dipahami, mengikuti zaman sekarang, agar anakanak mengikuti pola dan prinsip apa yang menjadi keinginan orang tua,” ungkapnya.

“Oleh karena itu anak-anak harus menjadi penyemangat kita karena mereka akan menjadi penerus bangsa,” tambahnya.

Baca Juga:  TMMD ke 113, Wabup Purwakarta: Bangkitkan Ekonomi Masyarakat

Disamping itu, Kompol Yuni menilai kesetaraan gender merupakan hasil perjuangan para leluhur bangsa. Dia menyebut, wanita adalah sosok yang luar biasa, membuat terpesona dengan kecantikan, istri sosok yang tangguh diantara keluarga, karena itu wanita mempunyai spektrum yang kuat. (Red)