Diketahui, selanjutnya beberapa mahasiswa kader GMNI Cianjur itu langsung membersihkan batuan yang terseret ke badan jalan, agar tidak terjadi hal-hal tidak diharapkan terjadi, seperti rawan kecelakaan.
“Kami langsung bergegas selepas menolong korban kecelakaan untuk membersihkan batuan yang terseret,” timpal Rama.
Terakhir, ia menambahkan, artinya badan jalan diberikan untuk dievakuasi sementara. Agar masyarakat bisa lancar dan terhindar dari hal atau kontek lain di lintasan tersebut. Nah! Kerusakan jalan yang cepat juga, itu dipengaruhi sistem drainase buruk.
“Makanya harus segera dibenahi adanya pembangunan infrastruktur kembali sehingga tidak memancing kecelakaan,” tandas salah satu mahasiswa Unsur Cianjur. (mul)