Lembang Disesaki Kendaraan Wisatawan, Akibatnya Macet Terjadi Dimana-mana

Ilustrasi kemacetan. (Foto: istimewa)

“Macet parah, tadi saya dari Maribaya mau ke Padalarang lewat Parongpong. Sekarang baru sampai Parongpong udah ngabisin waktu 3 jam,” ujarnya.

Menurutnya, kemacetan yang dialaminya bisa lebih lama dirasakan pengendaran lain. Pasalnya, waktu tempuh perjalan telah dipangkas melalui jalur-jalur alternatif.

Baca Juga:  Dukung Kebutuhan Jamaah Calon Haji, Pemkab Bekasi Anggarkan Rp. 600 Juta

“Saya pakai motor dan lewat jalan motong tapi tetap kejebak 3 jam. Apalagi yang bawa mobil, pasti lebih dari 3 jam,” paparnya melansir dari suarajabar.id.

Baca Juga:  Diperkuat Dukungan Politik dan Anggaran, Ridwan Kamil Konsisten Lestarikan Budaya Pencak Silat

Sebelumnya, untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, Polisi memberlakukan sejumlah cara bertindak (CB). Diantaranya melakukan one way penarikan dari arah Cisarua mejuju Lembang. Serta menutup sementara akses wisatawan tatkala lahan parkir telah penuh.

Baca Juga:  Bupati Anne Optimis Libur Lebaran Tahun Ini Terjadi Lonjakan Pengunjung di Tempat Wisata Purwakarta

“Kita one way prioritaskan penarikan dari bawah ke atas. Terus apabila tempat parkir wisata penuh, kita tutup sampai pengunjung lain keluar dan lahan parkir bisa ditempati lagi,” terang Kapolsek Cisarua, Kompol Yana Supyana.