Lokasinya Terpencil Jadi Penyebab SDN 5 Cikidang Lembang Dua Tahun Tidak Siswa Kelas 1 dan 2

Pertemuan Tatap Muka (PTM) siswa sekolah di Kota Bandung mulai dilakukan pada 11 Juli 2022.

Ia menegaskan, SDN 5 Cikidang tetap diperbolehkan menggelar KBM meskipun kekurangan siswa. Tujuannya untuk memfasilitasi siswa yang ada saat ini agar tetap memperoleh hak belajarnya.

“Tapi belum masuk tertinggal. Dalam upaya memfasilitasi siswa boleh saja (tetap menggelar KBM mandiri),” ujar Dadang melansir dari suarajabar.id.

Baca Juga:  Dinsosnangkis Sambangi Warga Korban Banjir Di Sungai Citepus, Bagikan Sembako

Solusi ke depan, lanjut Dadang, kemungkinan akan dilakukan merger atau digabungkan dengan sekolah lain. “Insya Alloh (merger), sudah dibahas bersama sekolah lainnya. Yang kami inginkan anak-anak tetap bisa sekolah,” tandasnya

Baca Juga:  Pengendara Motor Asal Karawang Tewas Tertimpa Pohon di Jalan Tangkuban Parahu, Polisi Bilang Begini

Sementara itu, Aisyah Nuranini, salah seorang siswa kelas 5 SDN 5 Cikidang berharap sekolah tetap bisa melaksanakan pembelajaran sekolah secara mandiri, meskipun dengan siswa seadanya.

Baca Juga:  Lembang Diserbu Wisatawan, Polda Jabar Lakukan Pengalihan Arus

“Tetap semangat belajar meskipun sedikit siswanya. Betah sekolah di sini, enggak apa-apa sedikitan juga,” tuturnya. (Red)