JABARNEWS | GARUT – Untuk kesekian kalinya Pihak Kementerian dan Kebudayaan (Kemendikbud) gandeng Pemkab Garut, gelar nonton bareng Film Asli Indonesia. Selain Garut diguyur hujan, nonton bareng (nobar) Film Asli Indonesiapun menuai cerita lama dari warga Desa Sukamukti, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Minggu (29/10/2018).
Menurut keterangan Ajen (46) warga Cilawu, semalam meski di sekitar lokasi pemutaran Film Asli Indonesia tampak diguyur hujan, dan bahkan sejumlah warga termasuk dirinya tak kebagian tempat.
“Tapi itu seru kan. Iya meski di lokasi itu kita berdesakan sambil diguyur hujan,” ucapnya saat dijumpai di sekitar kediamannya, di Cilawu, Minggu (28/10/2018).
Baginya, hujan bukan alasan untuk tetap bisa menikmati film. Apalagi, nobar tersebut jadi teringat masa masa dulu saya muda. “Iya itu waktu zaman sering nonton layar tancap, seru kang,” tandasnya.
Selain itu ia berharap agar kegiatan tersebut bisa setiap minggu digelar. Sebab, pemutaran film tersebut untuk hiburan warga.
Bukan hanya Ajen, hal senada diungkapkan Karna (40) warga sekitar Desa Sukamukti, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut. “Iya soal hujan mah, itu bukan alasan untuk batal nonton kang. Bagi saya mah, soalnya saya sangat hobi nobar seperti ini,” ucapnya.
Ditanya apa alasannya, ia mengaku cukup senang. Film tersebut membangkitkan kembali memorinya pada masa muda dulu. (Yud)
Jabarnews | Berita Jawa Barat