Om Zein mengungkapkan Purwakarta memiliki lumbung padi utama yang tersebar di beberapa kecamatan seperti Pasawahan, Pondoksalam, Plered, dan Tegalwaru.
Menurutnya saat ini produksi padi di Purwakarta mencapai 240 ribu ton setiap tahun, dengan surplus mencapai 60 ribu ton.
Bupati yang juga sahabat Gubernur Jabar Dedi Mulyadi ini juga menegaskan komitmennya untuk mempertahankan lahan pertanian dengan tidak mengizinkan alih fungsi lahan sawah di Purwakarta.
Ia juga mendorong Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Purwakarta untuk menjadi “pagar besi” yang melindungi lahan-lahan sawah di wilayah Kabupaten Purwakarta.
“Kami berharap areal-areal sawah yang ada jumlahnya tidak berkurang. Sawah-sawah yang ada akan dipertahankan,” tegas Om Zein.