Pemerintah Diminta Gerak Cepat Atasi Banjir Saat Penghujan

JABARNEWS | KAB. BANDUNG – Dalam menghadapi musim penghujan, pemerintah pusat dan daerah diminta menjalankan standar operasional prosedur (SOP). Pasalnya, pada tahun sebelumnya, pemerintah kerap kewalahan menangani masalah banjir.

“Bukan saja Kementrian, tapi semua stakeholder harus memiliki SOP untuk bekerja menghadapi musim penghujan ini,” kata anggota DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, saat reses masa sidang di Desa Sangiang, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Sabtu (3/11/2018).

Baca Juga:  Kenal di Facebook, Pria Asal Simalungun Cabuli Pelajar di Pematangsiantar

Ia mendesak pemerintah untuk membuat skenario pengatasan dan dampak musim penghujan ini. Untuk sungai besar, pemerintah pusat dan provinsi harus segera memperbaikinya lebih cepat. “Pemerintah daerah juga harus membuat skenario mengatasi dan dampak dari banjir,” ujarnya.

Baca Juga:  Cek Disini! Jadwal Pemadaman Listrik di Purwakarta, Selasa 28 Juni 2022

Ia pun menyinggung pembangunan danau retensi Cieunteung yang mesti segera selesai untuk mengatasi banjir. Pasalnya, saat musim hujan debit air akan bertambah dan mempengaruhi daerah yang cukup rendah seperti Baleendah, Dayeuhkolot dan Bojongsoang.

“Pemerintah melalui Balai Besar Wilaya Sungai (BBWS) Citarum harus segera menyelesaikan danau retensi Cieunteung ini. Soalnya sudah memasuki musim penghujan dan untuk Pemda harus segera membangun drainase agar air tidak naik,” ujarnya.

Baca Juga:  Genjot Capaian Vaksinasi, Kecamatan Sukasari Purwakarta Lakukan Berbagai Inovasi Ini

Ia berharap dengan percepatan danau retensi bisa mengurangi dampak dari musim hujan dan luapan air dari anak-anak sungai yang bermuara di Citarum. (Abh)

Jabarnews | Berita Jawa Barat