“Sebenarnya kita mengajukan kebutuhan minyak goreng di Bulog Provinsi dan Cirebon sebanyak 50 ribu liter. Akan tetapi, di tahap pertama ini baru mendapatkan sebanyak sepuluh ribu liter minyak goreng. Nanti akan ada tahap berikutnya yang akan dilakukan di beberapa titik lagi,” tuturnya.
Ia juga berharap kepada masyarakat untuk tidak panik dengan kelangkaan minyak ini. Pihaknya akan bekerja sama dengan kementerian industri dan perdagangan untuk mendapatkan minyak murah yang akan diakomodir di sejumlah pasar besar yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Rencananya, dalam waktu dekat ini, kami juga akan menggelar pasar minyak murah sebanyak 50 liter untuk tiga titik pasar besar. Dan disetiap titik kuotanya sebanyak enam ribu liter dengan harga sesuai dengan aturan menteri perdagangan,” tandasnya. (Arn)