JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung mengusulkan 7.375 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu untuk menata pegawai Non-ASN sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Usulan ini disampaikan Kepala BKPSDM Kota Bandung Evi Hendarin dalam talkshow Radio Sonata, Rabu (27/8/2025), bersama Kabid PPIK BKPSDM Siti Firtria Sa’adah.
Evi menjelaskan, PPPK Paruh Waktu merupakan ASN yang diangkat dengan perjanjian kerja per tahun, dengan upah disesuaikan kemampuan anggaran. Skema ini diatur melalui Kepmenpan Nomor 16 Tahun 2025 dan Surat Menteri PANRB Nomor B/3832/M.SM.01.00/2025.
“Dengan adanya PPPK Paruh Waktu, pelayanan publik diharapkan semakin cepat, jelas, dan berkualitas,” ujar Evi.
Dari 7.375 formasi yang diusulkan, terbagi menjadi 688 guru, 321 tenaga kesehatan, 6.366 tenaga teknis.