Daerah

Pemkot Surabaya Kembali Survei Mikrozonasi untuk Mitigasi Bencana Gempa Bumi

×

Pemkot Surabaya Kembali Survei Mikrozonasi untuk Mitigasi Bencana Gempa Bumi

Sebarkan artikel ini
Pemkot Surabaya */surabaya.go.id/
Pemkot Surabaya */surabaya.go.id/

Kepala BPBD Kota Surabaya Eddy Christijanto menambahkan, langkah mitigasi bencana gempa yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya diantaranya menerapkan aturan atau larangan mendirikan bangunan di kawasan rawan bencana, atau tanah lunak.

“Salah satunya di kawasan mangrove, kontur tanahnya itu lunak. Maka dari itu rencana tata ruang di Surabaya harus disiplin dan tidak boleh ada bangunan di tanah berkontur lunak,” tambah dia.

Baca Juga:  Polsek Cugenang Data Rumah Warga Terdampak Gempa Cianjur

Kedua, Pemerintah Kota Surabaya pun mengatur tentang aturan konstruksi bangunan. Di dalam aturan itu, akan dijelaskan berbagai persyaratan, mulai dari arsitekturnya, bahan baku, hingga tinggi maksimal bangunannya akan diatur.

Baca Juga:  BMKG Sebut Ada Potensi Tsunami Setinggi 10 Meter di Cilacap, Begini Penjelasannya

Ketiga, mengedukasi mengenai mitigasi bencana gempa bumi kepada stakeholder dan masyarakat.

“Pemkot melalui BPBD Surabaya telah memberikan petunjuk arah di dalam bangunan. Sehingga ketika ada gempa masyarakat akan tahu harus berbuat apa dan keluar melalui jalur mana. Selain itu, kami juga membuat video animasi mitigasi tanggap bencana gempa,” tegas dia.

Baca Juga:  CDOB Kabupaten Garut Selatan Disetujui, DPRD Jabar Yakin Dapat Naikkan PAD
Pages ( 5 of 6 ): 1 ... 34 5 6