Ia menilai Partai Golkar di Kabupaten Bandung memiliki posisi yang strategis, mengingat jumlah kursi di DPRD menjadi yang terbanyak.
Dikutip dari suara.com, diakui Sahrul, sebagai Wakil Bupati Bandung, tentunya ia membutuhkan back up politik kuat. Apalagi Kabupaten Bandung sudah berpuluh tahun menjadi lumbung kemenangan Golkar.
Hal itu yang kemudian menjadi salah satu alasan Sahrul lantas berpaling ke Golkar.
“Hari ini di parlemen Kabupaten Bandung pun Partai Golkar masih menduduki kursi terbanyak. Saya merasa hal tersebut tentu dapat menjadi kekuatan baru bagi diri saya dalam menjalani amanah rakyat sebagai Wakil Bupati. Itulah rangkaian mengapa saya secara pribadi tanpa paksaan pihak manapun memilih dan menjatuhkan hati saya dengan mantap pada Partai Golkar,” kata Sharul.
Sahrul berharap keputusan ia pindah ke Golkar dapat menjawab seluruh harapan dan cita-citanya.