Dirinya juga menyampaikan bahwa PKS tengah menyiapkan susunan kepengurusan baru dan telah meminta waktu bertemu Presiden untuk menyampaikan langsung. PKS, katanya, tidak ingin menjadi penonton, melainkan turut aktif membangun bangsa dari dalam sistem.
PKS juga menyoroti pentingnya menjaga dinamika demokrasi tetap dalam koridor pelayanan publik.
“Demokrasi tanpa orientasi pada rakyat adalah dinamika yang hampa,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Jawa Barat Haru Suandharu menyambut hangat kehadiran Presiden PKS di tanah Pasundan. Ia menilai kehadiran Al Muzzammil adalah bentuk penghargaan terhadap kerja-kerja kader PKS di Jawa Barat, meski target pemilu sebelumnya belum sepenuhnya tercapai.
“Beliau menekankan pentingnya kembali ke basis utama: ketahanan keluarga, spiritualitas, dan penguatan internal partai. Tanpa itu, kemenangan politik tak akan bermakna,” ujar Haru.