Daerah

Polisi Dalami Kasus Tewasnya Bocah SD Diduga Dianiaya di Sukabumi

×

Polisi Dalami Kasus Tewasnya Bocah SD Diduga Dianiaya di Sukabumi

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi penganiayaan. (Foto: Pixabay)
Ilustrasi penganiayaan. (Foto: Pixabay)

Akibat penganiayaan itu, korban mengeluh dada dan punggungnya merasa sakit dan sesak napas. Awalnya MDH tidak mengaku bahwa sakit yang dialaminya itu akibat penganiayaan.

Namun akhirnya baru mau mengaku setelah dibujuk oleh dokter rumah sakit yang menanganinya dan mengaku bahwa ia telah dianiaya oleh kakak kelas dan teman seangkatannya yang berjumlah empat orang.

Baca Juga:  Sempat Diberi Peringatan, Seorang Wisatawan Tewas Tenggelam di Pantai Sunset Sukabumi

Karena kondisi kesehatan korban terus menurun akhirnya keluarga korban membawa MDH ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Namun di hari ke empat perawatan atau pada Sabtu (20/5/223), korban muntah darah dan akhirnya meninggal dunia.

Baca Juga:  Jalan Alternatif di Sukabumi Utara Bisa Percepat Ekonomi Masyarakat

Menurut Yanto, sehari pasca korban dikebumikan atau Minggu (21/5/2023) Satreskrim Polres Sukabumi Kota telah memeriksa sejumlah saksi terkait peristiwa dugaan penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Baca Juga:  Kerugian Kabupaten Sukabumi Akibat Bencana Selama 2023 Capai Rp9,86 Miliar, Ini Datanya

Awalnya kasus ini tidak dilaporkan oleh keluarga korban dan orang tuanya pun menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jasad MDH.

Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3