Polisi Minta Masyarakat di Bogor Hati-hati Beli Kendaraan Bekas, Ternyata…

Kapolresta Bogor Kota
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BOGOR – Polisi meminta masyarakat di Kota Bogor untuk berhati-hati jika membeli kendaraan bermotor bekas atau seken.

Bukan tanpa alasan, menurut Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso, hal tersebut melihat kejadian begal mobil di Kelurahan Tajur, Kota Bogor, pada bulan April 2024.

Baca Juga:  Lindungi Pekerja Migran, Disnakertrans Purwakarta Luncurkan Aplikasi SIPMI PURWA

Oleh karena itu, Bismo meminta masyarakat untuk membeli kendaraan seken di tempat yang terpercaya.

“Jangan sampai kejadian pencurian mobil yang menyebabkan korban berinisial H (21) mengalami luka hingga koma itu terulang lagi,” kata Bismo di Bogor, Kamis (16/5/2024).

Baca Juga:  Pencarian Eril di Sungai Aeree Swis Belum Ditemukan, Bima Arya Beberkan Kondisi Ridwan Kamil dan Keluarganya

Sebab, lanjut dia, mobil bekas yang dibeli korban rupanya dipasang GPS sehingga para pelaku mengincar mobil bekas yang dibeli korban dari salah seorang pelaku.

Baca Juga:  Sempat Viral Mencuri di Rumah Warga, Perempuan Asal Sumedang Ini Ditangkap Polisi Purwakarta