Polisi Periksa 19 Saksi Kasus Dugaan Gratifikasi Umrah di Cianjur

Ilustrasi ibadah umrah. (Foto: AFP)

Bahkan dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil sejumlah saksi lainnya termasuk pengusaha yang mendanai keberangkatan 100 orang lebih ke tanah suci.

“Kita akan panggil secepatnya termasuk pengusaha yang dilaporkan sebagai pemberi dana,” bebernya.

Baca Juga:  Taufiq Budi Santoso: Jawa Barat Siap Gelar Piala Dunia U-17

Sebagaimana diketahui, Himpunan Mahasiswa Tjianjur (Himat) melaporkan dugaan gratifikasi kegiatan umrah yang diikuti pejabat, politisi, MUI Cianjur dan tim sukses Bupati Cianjur Herman Suherman ke Polres Cianjur.

Baca Juga:  Keterbukaan Polri dalam Tangani Kasus Diapresiasi Komnas HAM

Ketua Himat Edwin Nursalam, mengatakan dugaan gratifikasi menguat ketika sejumlah jamaah umrah bareng memberikan keterangan dan menyebutkan sosok pengusaha yang membiayai kegiatan umrah bareng.

“Informasi tersebut diperkuat sebagian besar jamaah yang membenarkan keberangkatan mereka didanai seorang pengusaha berinisial D, sedangkan terkait apa sudah kami sampaikan dalam laporan ke polisi,” ucapnya. (Red)

Baca Juga:  Cara Herman Suherman Tekan Harga Pangan di Cianjur, Suruh Warga Tanam Sendiri Cabai dan Sayur Mayur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News