JABARNEWS | BANDUNG – Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat mencatat, hanya terdapat satu kabupaten/kota Zero Reported Case (Kota Bandung), dan 9 kabupaten/kota memiliki kasus aktif di bawah 50 kasus Lumpy Skin Disease (LSD) atau cacar sapi.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner, DKPP Jabar Supriyanto mengatakan bahwa antisipasi yang sudah dilakukan Jabar adalah melakukan KIE ke masyarakat serta Dinas Kabupaten/Kota, serta melakukan upaya-upaya untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi LSD.
“Lima kabupaten/kota memiliki kasus aktif di bawah 50-100 kasus, 12 kabupaten/kota memiliki kasus aktif tertinggi,” kata Supriyanto dalam keterangan yang diterima, Rabu (14/6/2023).
Dia menjelaskan, pihaknya juga telah mendistribusikan obat-obatan dan desinfektan untuk digunakan di kabupaten/kota se-Jabar.
“Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menerima 90.000 dosis vaksin Lumpy Skin Disease dari Kementerian Pertanian yang telah didistribusikan ke kabupaten/kota di Jawa Barat. Untuk tenaga vaksinator di Jawa Barat terdapat 917 petugas yang terdiri dari 282 orang medik veteriner, 362 orang paramedik veteriner, dan 273 orang inseminator,” jelasnya.