Soal Pembangunan Tol Puncak Bogor, Begini Kata Pengamat

Polisi lakukan one way di kawasan Puncak Bogor. (Foto: bogordaily.net)

Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hedy Rahadian menyebut solusi ketiga yang dianggap memungkinkan

Ada dua skema dalam pembangunan tol ini, yakni dengan jalur solicited dan jalur unsolicited atau biasa juga disebut prakarsa.

Baca Juga:  Pemkab Bogor Perketat Perizinan Alih Fungsi Lahan Pertanian, Begini Penjelasannya

Skema pertama, jalur solicited yaitu masuk ke dalam rencana kerja (pipeline) kementerian.

Skema kedua yakni jalur prakarsa (unsolicited), baginya model ini bisa lebih cepat dan sebagai salah satu solusi yang harus didalami.

Baca Juga:  4.791 Calon Peserta Didik Baru Ditolak karena Palsukan Data saat PPDB 2023, Disdik Jabar Segera Lakukan Evaluasi

“Kalau memang dari model bisnisnya yang teman -teman hitung memungkinkan untuk prakarsa, kami akan tawarkan secara prakarsa kalau ada yang berminat,” kata Dirjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hedy Rahadian, Minggu (19/6/2022). (Red)

Baca Juga:  Jalur Sesar Cimandiri Harus Jadi Zona Merah, Tak Boleh Dihuni!