TPT Sungai Cianjur Ambruk, Satu Keluarga Diminta Pindah

JABARNEWS | CIANJUR – Terjadi bencana longsor tembok penahan tanah (TPT) Sungai Cianjur, pukul 04.40 WIB, Minggu (28/3/2021).

Informasi diterima, ambruknya TPT atau benteng sungai Cianjur tersebut ketinggian sekitar 20 meter, persis di belakang Koni, di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat.

Hari ini, BPBD Kabupaten Cianjur telah melakukan pengecekkan lokasi, pasca longsor yang mengakibatkan ambruknya TPT di sungai Cianjur.

Baca Juga:  Pemkab Tasikmalaya Putuskan Kerjasama Dengan BPJS Kesehatan

Diketahui, rumah terancam milik Undang (65) seorang pekerjaan buruh, warga warga Kampung Loji Gg. Kirana RT 3/21, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Kepala melalui Sekretaris Dinas (Sekdis) BPBD Kabupaten Cianjur Irfan Sopyan mengatakan, sudah cek lokasi untuk assenment (untuk didata). Dan, penghuni rumah sebanyak delapan orang.

Baca Juga:  Sebaran Covid-19 di Purwakarta Meningkat, 6 Kecamatan Berstatus Zona Merah

“Kerugian kandang ayam dan ayam 12 ekor terbawa hanyut sungai,” katanya saat dihubungi langsung, jabarnews.com.

Sekdis BPBD Cianjur menambahkan, pemilik rumah disarankan untuk pindah rumah sementara waktu. Karena kondisi terancam roboh, bila ada hujan turun.

Baca Juga:  Geger, Pria Paruh Baya Asal Karawang Ditemukan Tewas Gantung Diri

“Itu sebagian bawah rumah sudah tergerus air sungai,” ujar Irfan.

Sementara, masih beruntung saat detik-detik peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, atau hal yang tidak diharapkan terjadi. (Mul)