Sementara tim gabungan terdiri dari BPBD, Satpol PP, bersama dengan pihak kepolisian, menjaga area tersebut selama 24 jam dan memantau perkembangan situasi.
Kegiatan pengamanan ini akan berlangsung hingga ada kepastian dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat mengenai kandungan air di semburan tersebut, karena pengujian sampel air sedang dilakukan.
Camat Sukaraja, Ria Marlisa, mewakili Pemkab Bogor, menjelaskan bahwa sesaat setelah menerima laporan, pihak-pihak terkait bersama-sama mengamankan lokasi.
“Saat ini area sekitar semburan air tersebut sudah diberi police line agar steril dari aktivitas warga. Selain itu, pemilik dan penghuni indekos di lokasi semburan, sepakat untuk mengosongkan tempat sementara waktu hingga situasi cukup aman,” jelasnya.
Pihak ESDM telah mengambil sampel air untuk pemeriksaan laboratorium guna memastikan kandungan mineral dalam air sumur bor tersebut.
Kepala Seksi Pencegahan BPBD Kabupaten Bogor, Yudiman, menjelaskan bahwa BPBD dan pihak-pihak terkait akan berjaga selama 24 jam secara bergantian untuk memantau area tersebut dan memastikan steril dari aktivitas warga.
“Kami akan memantau di sini bergantian selama 24 jam, setiap 2 jam atau per 1 jam akan kami laporkan perkembangannya, dan akan terus dilakukan sampai tujuh hari kedepan atau sampai ada arahan lebih lanjut,” tandasnya. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News