JABARNEWS | KAB PANGANDARAN – Kasubag TU UPT Pendidikan Kalipucang, Yayan, mengatakan sebanyak 11 sekolah di wilayah UPT Pendidikan Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran kondisinya memprihatinkan untuk kegiatan belajar mengajar.
Dikutip dari harapanrakyat.com, sekolah-sekolah tersebut dan UPT Pendidik sudah mengajukan proposal bantuan ke dinas terkait untuk perbaikan, namun sampai saat ini belum mendapat jawaban.
“Kerusakan sekolah-sekolah tersebut bervariatif, mulai ada yang rusak ringan, rusak sedang, rusak berat. Namun yang paling parah itu SDN 4 Banjarharja, kondisinya sangat memprihatinkan,” katanya.
Sementara itu Kepala SDN 4 Banjarharja Asep Ateng, mengatakan, jumlah kerusakan di sekolahnya itu bukan hanya satu dua ruangan saja, tetapi hampir semua ruangan kondisinya memprihatinkan untuk kegiatan belajar mengajar.
“Kita pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah terakhir tahun 2006 dan tahun 2011. Namun sampai saat ini sudah rusak lagi akibat bencana alam, seperti tertimpa reruntuhan pohon yang tumbang akibat angin puting beliung serta gempa beberapa waktu lalu,” keluhnya.
Karena kondisinya yang perlu mendapatkan perhatian dari pemerintah, lanjut Asep, pihaknya mengaku sudah mengajukan permohonan bantuan ke Disdikpora Pangandaran. Kabarnya, sebut Asep, anggaran yang akan datang baru bisa memperoleh bantuan.
“Kita mengajukan 6 ruangan kelas yang kondisinya rusak berat. Alhamdulillah kabarnya pada anggaran yang akan datang akan direalisasikan oleh Disdikpora,” pungkasnya. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat