JABARNEWS | JAKARTA – Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang disalurkan oleh pemerintah selama masa pandemi Covid-19 ini telah disalurkan. Bantuan yang diberikan ini diberikan kepada seluruh elemen masyarakat baik pekerja. Kali ini para petani pun akan mendapatkan BLT.
Dengan Bantuan Langsung Tunai (BLT) diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat dimasa pandemi Covid-19 sekarang ini. BLT yang disalurkan untuk petani ini sekira 2,4 juta petani dengan kategori miskin, BLT dibagi dua, dimana Rp300.000 berupa uang tunai dan Rp300.000 berupa sarana dan prasarana pertanian.
Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai mengikuti Rapat Terbatas Antisipasi Kebutuhan Pangan secara virtual.
“Pemerintah juga melihat saat ini untuk memberikan insentif kepada para petani yang jumlah petani kategori miskin sebanyak 2,4 juta orang, agar memberikan insentif supaya bisa menanam di periode berikutnya,” jelas Airlangga seperti dikutip dari laman rri.co.id, Minggu (30/8/2020).
Airlangga menjelaskan, pemerintah akan memberikan BLT kepada petani sebesar Rp600 ribu, di mana Rp300 ribu berupa bantuan tunai dan Rp300 ribu berupa sarana prasarana produksi pertanian.
Bantuan kepada para petani tersebut akan diberikan selama 3 bulan, sama seperti bantuan yang sebelumnya sudah disalurkan pemerintah. Namun terkait mekanisme pelaksanannya, akan disampaikan lebih lanjut.
“Teknis akan diumumkan oleh Kementerian Pertanian” pungkasnya. (Red)
