JABARNEWS | PURWAKARTA – Kepala Lapas Kelas IIB Purwakarta, Suprapto menyampaikan klarifikasinya terkait kabar pengusiran wartawan yang hendak meliput pemberian remisi kepada narapidana, Jumat (17/8/2018).
Ia mengaku, ada miss communication yang disampaikan petugas pintu utama ke awak media. Dia mengakui, petugas pintu utama juga menyampaikannya dengan bahasa yang agak tidak enak.
“Saya klarifikasi mas, intinya kami selalu terbuka untuk media dan saya tidak pernah merasa mengusir temen-temen dari media,” ujar Suprapto.
Sebenarnya, lanjut dia, pihaknya sudah menyediakan tempat kalau ada liputan dari media.
“Saya yakin ini semua hanya kesalahpahaman saja. Untuk itu saya selaku Kepala Lapas Kelas IIB Purwakarta mohon maaf apabila terjadi sesuatu yang kurang nyaman,” ujarnya.
Selain itu, Suprapto menambahkan, pihaknya mohon dukungan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Purwakarta demi suksesnya program pembinaan narapidana khususnya di Lapas Purwakarta.
“Termasuk peran Media, yang merupakan salah satu mitra kami,” pungkasnya. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat