Polemik IKN, Ridwan Kamil: Jakarta Setelah Ditinggal, Jadi Apa?

Karikatur - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Dod/Jabarnews)

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta penetapan Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN) baru tidak menimbulkan polemik lebih jauh.

Termasuk, kata Ridwan Kamil, ialah terkait pemindahan IKN ke Kalimantan Timur yang tidak boleh melupakan nasib Jakarta.

Baca Juga:  Mulai 1 Maret 2022, Jual Beli Tanah Mensyaratkan Kepesertaan BPJS

“Desain ibu kota itu subjektif ya sehingga hari ini presidennya suka dengan desain yang sudah ada. Kita apresiasi karena itu peristiwa bersejarah,” kata Ridwan Kamil dalam pernyataan resminya, Rabu 19 Januari 2022.

Baca Juga:  Obesitas Masuk Daftar Berisiko Terinfeksi COVID-19

Ridwan Kamil mengatakan urusan pemilihan IKN sepenuhnya terkait persetujuan Presiden Joko Widodo dan begitu pula dengan urusan pemilihan desainnya.

Ia yang turut menjadi salah satu juri sayembara desain IKN menilai ibu kota selalu dibangun berdasarkan sudut pandang dan keinginan seorang presiden dan hal ini terjadi sejak Soekarno menjabat sebagai Presiden Pertama Republik Indonesia.

Baca Juga:  Elemen Pemuda Ini Tawarkan Ridwan Kamil Jadi Calon Presiden ke Parpol