Awan panas guguran Gunung Semeru yang terjadi pada Minggu (4/12). (foto: BPBD Lumajang)
Selanjutnya, juga terjadi dua kali gempa guguran dengan amplitudo maksimal 3 hingga 5 milimeter, tiga kali gempa hembusan, satu kali gempa tremor harmonik dan tujuh kali tektonik jauh.