Waspada! Potensi Tsunami Akibat Gempa Megathrust Mengancam Jawa dan Sumatera

Ilustrasi tsunami akibat Gempa Megathrust. (Foto: CNBC Indonesia).

Tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004 menyusul gempa dengan magnitudo 9,3 di dasar Samudera Hindia menyebabkan 230.000 orang meninggal.

Widjo mengemukakan pentingnya menanggapi serius hasil penelitian terbaru Pepen Supendi dan tim Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang potensi tsunami dari gempa megathrust di selatan Pulau Jawa.

Baca Juga:  Polri Sudah Siapkan Rekayasa Lalu Lintas saat Mudik dan Libur Lebaran

Hasil penelitian yang terbit pada Oktober 2022 itu menyebutkan, gempa bumi megathrust dengan magnitudo 8,9 berpotensi menimbulkan tsunami setinggi 34 meter.

Baca Juga:  Pasca Gempa Bumi Cianjur, Sekdes Sabandar Karangtengah Rumah Rusak Hapir 1000 Unit

Menurut EOS Science News By American Geophysical Union, gempa megathrust terjadi akibat pecahnya batas lempeng di bidang kontak dua lempeng tektonik yang bertemu di zona subduksi.

Baca Juga:  Data Sementara Korban dan Kerusakan Gempa Cianjur

Kondisi tersebut mengakibatkan gerakan relatif antar lempeng tidak terbendung dan tekanan terkumpul di area dua lempeng, yang akan dilepaskan melalui gempa dahsyat yang disebut megathrust.