Pasundan

Akibat Puntung Rokok, Lahan Kosong di Purwakarta Terbakar

×

Akibat Puntung Rokok, Lahan Kosong di Purwakarta Terbakar

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | PURWAKARTA – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mengimbau masyarakat tidak membuang puntung rokok sembarangan dikarenakan hal itu karena bisa memicu kebakaran lahan kosong yang dipenuhi ilalang dan pepohonan.

“Kita mengimbau masyarakat untuk tidak membuang puntung rokok sembarangan. Karena ini yang menjadi penyebab kebakaran lahan-lahan kosong,” kata Kadis DPKPB Kabupaten Purwakarta, Wahyu Wibisono, saat dihubungi melalui selulernya, Jumat (12/7/2019).

Ia menyampaikan imbauan tersebut karena beberapa waktu terjadi kebakaran ilalang dan pepohonan di lahan kosong di wilayah Kabupaten Purwakarta.

Baca Juga:  Pemkot Bandung Segera Laksanakan Pembangunan Rumah Deret di Taman Sari

“Tadi aja (Jumat,12/7/2019) siang terjadi kebakaran di lahan kosong milik H. Ahmad, di Desa Cianting Utara, Kecamatan Sukatani. Akibat buang puntung rokok sembarangan, sehingga terjadinya kebakaran lahan seluas 1 hektare,” kata pria yang akarab disapa Wibi.

Menurutnya, Kondisi itu cukup membahayakan karena bisa mengancam pemukiman warga yang berdekatan dengan lokasi.

“Alhamdulillah setalah satu mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) Poswil 1 Plered di datangkan api yang membakar lahan seluas 1 hektare itu berhasil dipadamkan,” jelas Wibi.

Baca Juga:  Menyambut HUT Bhayangkara ke 73, Polres Purwakarta Gelar Donor Darah

Wibi menambahkan, kemarau panjang seperti saat ini menyebabkan ilalang dan pepohonan yang mengering. Sehingga mudah terbakar ketika disulut puntung rokok sekalipun.

“Kebiasaan masyarakat membuang puntung rokok yang masih menyala itu bisa membahayakan. Jadi kami imbau itu tidak dilakukan,” kata dia.

Ia mengakui selama sepekan ini di beberapa titik sekitar Purwakarta telah terjadi kebakaran lahan kosong yang dipenuhi ilalang dan pepohonan.

“Kita masih melakukan pendataan lokasi kebakaran lahan kosong dan kita juga terus melakukan penyuluhan kepada masyarakat tentang rawannya kebakaran lahan kosong,” kata Wibi.

Baca Juga:  Diduga Korsleting, Pasar Indihiang Rugi Rp 600 Juta

Sementara, Anto (47) warga setempat mengatakan, melihat api membesar di lahan H Ahmad, dikhawatirkan menjalar ke permukiman warga.

“Alhamdulillah, dengan sigapnya pihak damkar datang ke lokasi, hitungan menit si jago merah sudah ditaklukan. Kami sebagai perwakilan warga RT.08/RW.03 Desa Cianting Utara mengucapkan banyak terima kasih atas pelayanannya,” kata Anto. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan