PMII Kab Tasik, Sepakat Tak Berpolitik

JABARNEWS | KAB TASIKMALAYA – Pernyataan Ketua Umum PB PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) Jabar M Agus Herlambang, yang meminta Kader PMII untuk tidak memasuki arus Politik, disambut positif oleh Ketua PMII Kabupaten Tasikmalaya Doni Ridwan.

Menurut Doni, memang arus perpolitikan di indonesia saat ini terus bergulir dalam proses pemilihan kepala daerah serentak Se-Indonesia. Dalam hal ini sudah menjadi pengamatan panjang para kaum pakar politik bahwa yang mempunyai kredibilitas tinggi itulah yang akan memimpin

Baca Juga:  Harga Kedelai Naik, Pengusaha Tahu Tempe di Purwakarta Mogok Produksi

“Maka dengan adanya pernyataan Ketum PB PMII yang mengingatkan kepada seluruh kader PMII bahwa kita harus sadar ruang gerak kita sebagai warga pergerakan, dan itu harus di indahkan oleh seluruh kader PMII se-indonesia,” ucapnya saat ditemui diacara Baksos Slanker di Cimanglid, Kec Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu (11/03/2018).

Baca Juga:  Wacana Provinsi Bogor Raya, Bupati dan Walikota Bogor Kaji Bersama

Akan tetapi lanjut Doni, kontestasi politik pemimpin jabar pun sudah menjadi isu seksi khususnya bagi masyarakat Jabar, termasuk PMII. Selain itu, kata Doni, mengutip dari pernyataan Ketum PB PMII M.Agus Herlambang yang menyatakan dengan tegas bahwa PMII tidak boleh ikut campur dalam dunia perpolitikan Pilgub.

Baca Juga:  Warna Kulit Tidak Rata Ternyata Bisa Disebabkan Karena Ini

“Kami PC PMII Kab Tasikmalaya sangat mengapresiasi pernyataan ketum PB PMII tersebut, karena pada khakikatnya PMII yang harus di kedepankan adalah konsolidasi kaderisasi bukan konsolidasi politik,” tegasnya. (Yud)

Jabarnews | Berita Jawa Barat