Ribuan Ton Beras Disalurkan Bulog Untuk Bantuan PPKM Di Jabar

JABARNEWS | BANDUNG – Penyaluran program bantuan beras PPKM 2021 dari Kementerian Sosial dan Perum Bulog mulai disalurkan serentak di Jawa Barat (Jabar). Dari Jumlah KPM (keluarga penerima manfaat) sebanyak 3.873.073, dengan jumlah tersebut dibutuhkan sebanyak beras 38 ribu ton dengan masing-masing KPM mendapatkan 10 kilogram beras.

“Kami mulai salurkan hari ini serentak di kabupaten/kota di Jawa Barat. Jumlah KPM (keluarga penerima manfaat) sebanyak 3.873.073, dengan jumlah tersebut kita membutuhkan beras 38 ribu ton dengan masing-masing KPM mendapatkan 10 kilogram beras,” kata Kepala Kanwil Bulog Divre Jawa Barat Taufan Akib di Kantor Bulog Gedebage, Minggu (18/7/2021).

Taufan berharap beras bantuan pemerintah pusat ini dapat bermanfaat bagi warga terdampak PPKM Darurat.

Baca Juga:  Video: Kerajinan Tangan Dari Desa Sukaraja Yang Mendunia

“Diharapkan bantuan dari pemerintah bantuan presiden melalui presiden kita berharap masyarakat yang terdampak COVID-19 itu bisa mencukupi kebutuhan orangnya, kami percepatan adapun berasnya jenis medium dengan kualitas sesuai ketentuan,” ucapnya dilansir dari detik.com.

Penyaluran bantuan beras untuk Kota Bandung langsung diserahkan kepada Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana dan Kabupaten Bandung langsung diserahkan kepada Bupati Bandung Dadang Supriatna. Penyaluran tersebut disaksikan langsung Kepala Dinas Sosial Kota Bandung, Kabupaten Bandung dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat.

Wakil Wali Kota Yana Mulyana mengatakan beras tersebut langsung disalurkan kepada warga Kota Bandung terdampak PPKM Darurat.

“Kami ucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat, beras ini langsung disalurkan kepada warga yang terdampak PPKM Darurat di Kota Bandung,” ujar Yana.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Dinilai Cocok Kembali Gantikan Ade Barkah Jadi Ketua Golkar Jabar

Selain bantuan yang bersumber dari APBN, Yana juga menyebut ada juga bantuan yang bersumber dari APBD dalam bentuk uang tunai.

“Ada beberapa bantuan, pertama bersumber dari APBN dari pemerintah pusat ini akan diberikan kepada 108.000 warga terdampak di Kota Bandung berupa beras 10 kilogram. Kemudian Pemerintah Kota Bandung menganggarkan dari APBD untuk 60 ribu terdampak dengan uang tunai Rp 500 ribu dan juga setelah rakor dengan Menteri Sosial, Kota Bandung akan mendapatkan sebanyak 6 ribu berupa beras 5 kilogram dengan jenis beras premium,” jelasnya.

Yana menyatakan bantuan beras ini akan langsung didistribusikan ke setiap kelurahan di Kota Bandung.

Baca Juga:  Peningkatan Ekspor, Bea Cukai Teluk Nibung Gandeng Pelaku Logistik

“Langsung disalurkan ke Kelurahan Cimincrang, mudah-mudahan pendistribusian lancar karena data sudah valid karena ini DTKS (data terpadu kesejahteraan sosial) by name by adress nya sudah siap,” tuturnya.

“Mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa meringankan masyarakat terdampak PPKM Darurat,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo yang sudah peduli kepada warga Kabupaten Bandung.

“Setelah diterapkan PPKM Darurat masyarakat Indonesia khususnya Kabupaten Bandung ini sangat membutuhkan. Ini tepat karena dengan ada PPKM Darurat ini bantuan beras untuk masyarakat Kabupaten Bandung, kita secepatnya, sebelum lebaran harus didistribusikan. Kita ada waktu dua hari,” ujar Dadang di tempat yang sama. (Red)