Pasundan

TKW Asal Majalengka Pulang Penuh Luka

×

TKW Asal Majalengka Pulang Penuh Luka

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | MAJALENGKA – ‎Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Majalengka Tasini Binti Wanta (40) warga Blok Loji ‎Desa/Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka pulang dari Arab Saudi dalam kondisi sakit penuh luka memar. Ia terbaring di rumah sakit Majalengka sejak Jumat dini hari (5/7/2019).

Kepala Dinas Sosial Majalengka, Ir. Sadili mengatakan sepengetahuan dirinya, yang bersangkutan berangkat ke Arab Saudi tidak melalui jalur resmi karena tidak tercatat di instansinya. Namun, ketika pihaknya mendengar ada peristiwa ini, ia langsung menengok sekaligus akan memberikan advokasi hukum.

Baca Juga:  Sebelum Tatap Muka, Semua Guru di Cianjur Harus Divaksin Covid-19

“Ini pelajaran bagi masyarakat yang mau kerja ke luar negeri supaya berangkat melalui jalur resmi. Jangan asal berangkat,” ujarnya usai menjenguk di halaman rumah sakit Majalengka, Jumat sore (5/7/2019).

Sadili menambahkan meskipun begitu, pihaknya akan melakukan upaya-upaya advokasi sekaligus memperjuangkan hak-haknya. Karena selama ini gajinya baru dibayar dua bulan.

Baca Juga:  Hadiri Diskusi Publik Gema Petani, Uu Ruzhanul Ulum Ngaku Rindu Orde Baru

“Kita akan lakukan advokasi hukum. Kita upayakan dan akan bantu sebisa mungkin,” katanya.

Sementara itu perwakilan pihak keluarga, Jaja mengatakan Tasini ‎memang berangkat ke Arab Saudi pada bulan Agustus 2018 lalu. Sejak berangkat itu, ‎sebulan pertama komunikasi via ponsel masih lancar.

“Namun bulan ke dua dan ke tiga hingga pulang penuh luka tak ada komunikasi. Awal bulan pertama berada di sana, terkadang yang menerima atau menjawab telepon adalah majikannya, karena suaranya pakai bahasa Arab. Tidak saya fahami,” ungkapnya.

Baca Juga:  Terkait Pasangan Pendamping Emil, Uu Mengaku Belum Temui Rivalnya

‎Jaja mengatakan saat ini kondisi Tasini sangat memprihatinkan. Selain timbul luka memar pada wajah, kedua kakinya juga penuh memar hitam.

“Katanya sih, majikannya yang memukul pakai tongkat. Saya berharap pihak yang memberangkatkan bertanggungjawab,” ucapnya. (Rik)

Jabar News | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan