Guru Eko Kena Damprat Oleh Aparat Desa Karena Unggah Jalan Rusak, Akhirnya Damai

JABARNEWS | SUKABUMI – Baru-baru ini, jagad dunia maya dihebohkan dengan adanya sebuah video yang menampilkan seorang guru dimarahi perangkat desa, gara-gara mengunggah video jalan rusak ke media sosial.

Guru yang bernama Eko Purtjahjanto yang asal Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, itu dimarahi karena mengunggah jalan rusak menuju sekolah tempatnya bekerja di SMPN 1 Cicantayan, berdurasi 4 menit 29 detik.

Perangkat Desa Cijalingan dan guru Eko akhirnya berdamai. Perdamaian tersebut disepakati setelah pertemuan yang dilaksanakan di salah satu ruangan hotel di Kecamatan Cicantayan, Jumat (12/3/2021).

Baca Juga:  Pada 2018, Kasus Kebakaran Di Kab. Bandung Gara-gara Kabel Listrik

“Kades dan guru tersebut sudah membuat penjelasanya kepada semua pihak dan keduanya mengangap persoalan tersebut selesai dan berdamai serta saling memaafkan,” ucap Camat Cicantayan Kabupaten Sukabumi Sendi Apriadi dikutip dari Tribunjabar, Sabtu (13/3/2021).

Kepala Desa Cijalingan Didin Jamaludin, mengungkapkan, pihaknya meminta maaf kepada masyarakat dan semua pihak terkait video viral tersebut.

“Alhamdulillah semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari setiap kejadian. Kita tetap jaga kekeluargaan dan persaudaraan,” ucapnya.

Baca Juga:  Waduh, Atalia Praratya Bilang Sebanyak 6.614 Anak di Jabar Jadi Yatim Karena Covid-19

Adapun Eko juga menyatakan sudah menganggap kejadian ini beres karena sudah berdamai.

“Bagi saya sudah beres. Nanti saya akan berusaha membicarakan dengan (rekan-rekan) biar masalah ini jangan diperpanjang lagi. Sebab yang dipermasalahkan cuma postingan saja bukan yang lain-lain,” jelasnya.

Namun, Eko tak menyangka bahwa jalan rusak yang diunggah di akun Facebooknya pada Selasa (9/3/2021) itu berujung kemarahan aparat Desa Cijalingan.

“Itu foto jalan di-upload di Facebook. Pokoknya intinya postingan saya dianggap merugikan, bagi perangkat (desa) mungkin,” jelasnya.

Baca Juga:  Disdagin Kota Bandung Bakal Sanksi Pedagang yang Jual Minyakita Lebih dari Rp14.000 Perliter

Sebelumnya, Eko Purtjahjanto ditegur oleh Kepala Desa Cijalingan beserta jajarannya hingga ditunjuk-tunjuk, karena telah mengunggah video jalan rusak di Facebook.

“Apa maksudnya itu? Kenapa Posting di Facebook? Facebook itu sedunia tau ga? Baca lagi! Ada di Desa Cijalingan itu. Jangan nantang kamu, hah!,” kata aparat desa.

Dalam pertemuan itu, Eko sempat meminta maaf dan mengatakan bahwa tidak ada maksud apapun dari video yang diunggahnya. (Red)